????????????????????????????????????
????????????????????????????????????
Dedi Gunawan, S.T., M.Sc sebagai pembicara pada Bedah Buku di FMIPA UNS

Eksistensi media online semakin pesat berkembang seiring semakin murah dan mudahnya user dalam mengakses media online. Salah satu kategori media online yang dikenal adalah toko online atau shopping online (e-commerce). Diantara teknologi toko online yang maju pesat adalah bahasa pemrograman PHP dan MySQL.

Berangkat dari hal diatas maka perpustakaan Fakultas MIPA bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa E-mailkomp menggelar acara bedah buku “Cara Mudah Belajar Pemrograman PHP & MySQL; Pembuatan Toko Online.”  pada hari Jum’at 13 Mei 2016 pukul 13.00 bertempat di R. Aula gedung B.

Buku yang di bedah adalah buku yang disusun oleh Yudha Yudhanto, S.Kom dan Agus Purbayu, S.Si., M.Kom keduanya adalah dosen D3 Teknik Informatika FMIPA UNS dengan judul “Toko Online dengan PHP dan MySQL, Cara Mudah dan Praktis bagi Pemula Membuat Toko Online dari Nol.”

Hadir sebagai pembicara sekaligus pembedah buku adalah Dedi Gunawan, S.T., M.Sc. (Manager of Database and application IT-UMS). Melalui buku ini, kita dituntun untuk membuat toko online secara lebih cepat dan mudah. Langsung kepada trik dan teknik pembuatannya dari nol, tetapi tetap tidak melupakan dasar-dasar aturan pemrograman PHP dan MySQL itu sendiri. Teknik-teknik tersebut di antaranya adalah memodulkan template agar gampang diatur ulang, login admin pengelola toko, dan transaksi pembelian barang dengan tabel sementara keranjang belanja.

Buku yang diterbitkan pertama kali pada Mei 2014 oleh PT Elex Media Komputindo ini pembahasannya mencakup:- Konsep dasar pemrograman web berbasis PHP; Membuat form untuk input barang; Membuat tampilan untuk edit dan hapus barang; Memodulkan halaman web; Membuat login admin toko; Membuat database MySQL transaksi penjualan barang; Membuat halaman transaksi untuk pembeli; Menampilkan data transaksi penjualan barang.

“Tujuan dari bedah buku bagi peserta adalah bisa belajar langsung dari penulisnya disamping juga bisa lebih mengetahui dan memahami terhadap buku yang dibedah. Sementara bagi penulis, manfaat bedah buku adalah mendapat masukan dari peserta atau audiens sehingga bisa menyempurnakan isi buku dan mudah-mudahan bisa menjadi buku best seller”, demikian disampaikan Abdul Aziz, S.Si, M.Cs selaku kepala prodi D3 Teknik Informatika pada sambutan pembukaan.[]