Sambil menunggu report submit thesis keluar, Rachel Wulan Nirmalasari Wijaya berbagi inspirasi dengan mahasiswa akhir Fakultas MIPA UNS. Dihadapan ratusan mahasiswa yang akan wisuda periode Februari 2018, Rachel begitu ia biasa disapa, berbagi pengalaman sukses menjadi mahasiswa program Master dengan beasiswa LPDP Kemenristekdikti ke luar negeri. Saat ini dia tercatat sebagai mahasiswa program Master di School of Mathematical and Physical Sciences, University of Newcastle Australia.

Tunggul Ardhi berbagi inspirasi dengan calon wisudawan periode Februari 2018 di Aula Gedung C FMIPA pada Rabu (14/2/2018)

Dihadapan para calon wisudawan dan mahasiswa akhir peserta pelatihan memasuki dunia kerja yang diselenggarakan oleh bidang Kemahasiswaan di Gedung C FMIPA pada Rabu (14/2/2018) Rachel bercerita tentang bagaimana dia meraih sukses. Yang penting adalah rajin belajar dan punya motivasi yang kuat.

“Modal utama adalah belajar dan punya cita-cita yang kuat.” ujarnya.

Saat mendaftar ke University of Newcastle Australia dia sudah lolos beasiswa LPDP. Karena salah satu sarat untuk bisa diterima kuliah di luar negeri adalah adanya jaminan pembiayaan selama pendidikan.

Biaya bukan menjadi halangan untuk dia meraih prestasi. Rachel adalah angkatan pertama mahasiswa peraih beasiswa bidik misi. Masuk sebagai mahasiswa Matematika FMIPA UNS pada tahun 2010 dan berhasil lulus pada tahun 2014 dengan predikat cumlaude.

Lain Rachel, lain pula dengan Tunggul Ardhi. Alumni Fakultas MIPA yang satu ini lebih menekankan pentingnya jaringan. Karena dengan memilki jaringan yang luas mudah bagi kita untuk meraih cita-cita yang kita inginkan. Terkadang peluang itu muncul dari orang dekat atau orang-orang yang kita kenal. Tahu informasi beasiswa maupun lowongan kerja bisa saja berasal dari jaringan yang kita bangun.

Sementara itu Wakil Dekan Bidang Kemahasiswan dan Alumni, Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si menyambut baik kegiatan tersebut.

“Saya berharap dengan tukar pengalaman dari dua orang alumni ini bisa menambah wawasan bagi kita untuk meraih prestasi dan bermanfaat untuk orang lain,” ujar Prof. Sugiyarto.

Diharapkan dengan dua orang alumni yang berbagi pengalaman dari sisi yang berbeda menambah wawasan calon wisudawan. Karena masing-masing orang mempunyai karakter dan prestasi yang tidak sama.

Acara juga diisi dengan materi teknik membuat surat lamaran, menghadapi tes wawancara serta membuat curriculum vitae yang baik, yang disampaikan oleh Dr. rer.nat Maulidan Firdaus. [Mnr]