[FMIPA] – Sebagai wujud komitmen dalam rangka menjaga kampus hijau (green campus)Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNS memberikan hadiah berupa 16 sepeda onthel. Hadiah ini diberikan kepada mahasiwa, dosen dan karyawan yang beruntung dengan cara diundi. Pengundian hadiah dilakukan pada hari Jumat (5/10/2018) dihadapan rektor, wakil rektor, ketua lembaga dan segenap civitas akademika FMIPA pada acara puncak Dies Natalis ke-22 FMIPA UNS dihalaman parkir gedung A.
Acara puncak Dies tahun ini dimeriahkan dengan senam bersama, jalan sehat, aksi minum jamu, dan juga cek kesehatan gratis berupa cek kadar asam urat, gula darah dan kolesterol serta aksi donor darah. Sebelumnya pada hari Selasa (2/10/2018) masih dalam rangkaian peringatan Dies Natalis diselenggarakan diseminasi karya ilmiah Profesor dan Doktor baru bertempat di Aula gedung C FMIPA.
Dalam sambutannya dihadapan rektor, peserta senam dan jalan sehat, Dekan FMIPA Prof. Ir. Ari Handono Ramelan mengatakan bahwa Fakultas MIPA berkomitmen menjadi pelopor dalam program kampus hijau, sehingga kami menyediakan hadiah sepeda yang cukup banyak.
“Harapan kami, bagi yang mendapat hadiah sepeda bisa digunakan untuk kegiatan di kampus, sehingga mendukung program kampus hijau,†ujarnya.
Sementara itu, Rektor UNS, Prof. Ravik Karsidi, M.S mengapresiasi program kampus hijau yang menjadi komitmen MIPA.
“Kami berharap Fakultas MIPA menjadi pelopor program green campus yang dicanangkan oleh Universitas,†ujar Ravik.
Ravik juga berkenan melepas peserta jalan sehat dengan diawali pelepasan burung sebagai filosofi komitmen pada program kampus hijau.
Acara puncak Dies diawali dengan dengan simulasi tanggap bencana, dimana Rektor menekan sirine tanda bahaya untuk kemudian segenap warga FMIPA yang terdiri dari karyawan, dosen dan mahasiswa berlari keluar ruangan menuju area titik kumpul. Perlu diketahui bahwa saat ini di Fakultas MIPA telah dipasang papan petunjuk tanggap bencana mulai dari petunjuk jalur evakuasi dan petunjuk area titik kumpul sebagai standar penanganan jika terjadi bencana. [MnR]
