Pada hari Jum’at (6/9) diadakan audiensi antara mahasiswa dan dekanat FMIPA bertempat di aula gedung B lt IV. Acara yang digagas oleh BEM Fakultas MIPA dihadiri oleh Dekan beserta jajarannya mulai dari Pembantu Dekan, Ketua Jurusan beserta Kabag dan Kasubbag yang ada di Fakultas MIPA.

Sebelum audiensi di gelar, terlebih dahulu diadakan jajak pendapat kepada mahasiswa FMIPA terkait dengan kurikulum, proses belajar mengajar serta sarana dan prasarana. Dari hasil jajak pendapat secara umum terlihat peningkatan yang cukup signifikan responden (mahasiswa) terhadap tingkat kepuasan tahun 2013 dibandingkan tahun 2012.

Pada audiesni kali ini mengusung tema Bersinergi Menuju MIPA Optimis. Ini dimaksudkan bahwa acara semacam ini merupakan sarana untuk saling mengisi dan bersinergi antara mahasiswa, dosen dan karyawan sehingga tercipta suasana MIPA yang kondusif.

Pada kesempatan tersebut, Dekan Fakultas MIPA, Prof. Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc., (Hons) Ph.D mengucapkan terima kasih kepada BEM yang telah memfasilitasi acara audiensi. Dekan juga menyampaikan beberapa kemajuan terkait dengan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh FMIPA diantaranya, peralatan laboratorium yang canggih, setiap gedung sudah terpasang genset, dan yang lebih penting untuk mengantisipasi tindak kejahatan terkait pencurian helm dan lainnya telah dipasang kamera CCTV di beberapa sudut parkir.

Masukan yang cukup menarik adalah apa yang disampaikan oleh Dr. Edy Heraldi, M.Si terkait dengan SDM terutama mahasiswa. “Pengembangan SDM harus dipercepat, karena alumni UNS (MIPA) masih kurang percaya diri. Perlu pengembangan softskill agar mahasiswa/alumni UNS lebih percaya diri,” demikian paparnya

Menanggapi hal tersebut, ketua prodi D3 Teknik Informatika, Drs. Y. S. Palgunadi, M.Sc., mengatakan, bahwa selama dua tahun terakhir Program D3 telah mewajibkan mahasiswanya yang akan yudisium harus memiliki transkip softskill, sebagai salah satu upaya menjadikan para lulusannya ‘tahan banting’. Hal ini boleh dan bisa saja diadopsi oleh jurusan lain. []