Salah satu indikator untuk pemeringkatan perguruan tinggi adalah peran aktif mahasiswa salah satunya Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM). Seberapa besar/banyak proposal PKM yang lolos Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) dan mendapatkan medali, ikut menentukan peringkat perguruan tinggi yang bersangkutan.
Agar dari segi kualitas dan kuantitas PKM yang lolos PIMNAS semakin banyak, Bidang Kemahaiswaan dan Alumni Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret (UNS) menyelenggarakan Sosialisasi PKM bagi mahasiswa di lingkungan FMIPA. Acara yang diselenggarakan pada hari Selasa, 5 September 2017 di Aula Gedung C menghadirkan pembicara dari Tim Penalaran Mahasiswa (TPM) UNS, Dr. Fahru Nurosyid dan Bayu Setya Hertanto, S.Pt., M.Sc.
Tidak hanya dua orang pembicara dari TPM UNS, acara juga menghadirkan mahasiswa alumni PKM yang lolos PIMNAS Ke-30 di UMI Makassar. Harapanya dengan kehadiran mereka, para peserta semakin bersemangat dalam menyusun proposal PKM yang lebih berkualitas.
Menurut Dr. Fahru, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar Proposal PKM lolos didanai dan lolos PIMNAS. Adapun hal-hal tersebut diantaranya adalah, judul harus kreatif dan menarik, Â latar belakang masalah harus jelas dan sinkron atau sesuai dengan judul, dan yang penting penulisan proposal harus sesuai dengan panduan dari dikti.
Selaku wakil dekan bidang kemahasiswaan dan alumni, Prof. Dr. Sugiyarto meski kecewa, namun merasa senang dengan prestasi yang ditorehkan oleh tim PKM dari FMIPA yang berhasil menyumbangkan satu-satunya medali buat UNS.
“Semoga di tahun depan prestasi kita lebih baik ,†ujarnya.
Sementara Bayu Setya manyatakan, TPM UNS merasa berkewajiban untuk membimbing mahasiswa agar proposal PKM yang dikirim ke dikti lebih berkualitas. Sehingga mulai tahun 2017, UNS menyelenggarakan Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIM) UNS yang diperuntukkan bagi mahasiswa yang akan mengirimkan proposal PKM. Proposal yang akan dikirimkan ke dikti, diharuskan diikutkan dalam ajang PIM agar bisa diperbaiki jika ada kekurangannya. Sehingga diharapkan proposal yang dikirim ke dikti betu-betul berkulaitas. [M2]