FMIPA UNS Intensifkan Kerjasama Strategis dengan Taman Nasional Gunung Merbabu

FMIPA UNS — Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta terus memperluas jejaring kemitraan strategisnya dengan lembaga eksternal. Salah satunya adalah menjalin kerja sama yang lebih intensif dengan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) di bidang penelitian, pengabdian masyarakat, dan program magang mahasiswa.

Kerja sama ini secara resmi telah dimulai sejak beberapa tahun terakhir dengan telah ditandatanganinya Perjanjian Kerja sama antara pihak FMIPA UNS dan BTNGMb. Untuk lebih menintensifkan implementasi kerja sama dimaksud, rombongan Fakultas MIPA UNS yang dipimpin oleh Dekan, Prof. Dr. Desi Suci Handayani, S.Si., M.Si. beserta ketua Program Studi yang ada di Fakluas MIPA melakukan kunjungan ke kantor  BTNGMb yang ada di Jl. Merbabu No. 136 Boyolali, Jawa Tengah. Rombongan diterima dengan hangat oleh Kepala BTNGMb, Dr. Anggit Haryoso, S.Hut, M.Sc. beserta jajarannya di ruang sidang BTNGMb pada Selasa (1/7/2025).

Kunjungan ini mencakup diskusi strategis terkait rencana implementasi kerja sama lebih lanjut dalam bidang penelitian, pengabdian masyarakat (KKN), serta program magang mahasiswa yang berfokus pada pelestarian lingkungan, edukasi masyarakat sekitar kawasan taman nasional, serta pengembangan ekowisata berbasis masyarakat. Prof. Desi Suci Handayani menyampaikan bahwa sinergi ini merupakan bentuk nyata komitmen FMIPA UNS dalam mendorong tridharma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang riset dan pengabdian kepada masyarakat.

“Kami melihat kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu memiliki potensi luar biasa sebagai laboratorium alam. Kerja sama ini akan membuka peluang besar bagi dosen dan mahasiswa untuk melakukan penelitian keanekaragaman hayati, konservasi lingkungan, hingga mitigasi bencana berbasis ekosistem,” ujarnya.

Kepala BTNGMb, Dr. Anggit Haryoso, menyambut baik kerja sama ini. Ia menilai bahwa keterlibatan perguruan tinggi sangat penting dalam mendukung program konservasi yang berkelanjutan. “Kami berharap kehadiran mahasiswa dan dosen UNS dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengelolaan taman nasional, baik dari segi penelitian ilmiah maupun pemberdayaan masyarakat lokal,” tuturnya.

Setelah diskusi, kegiatan dilanjutkan dengan eksplorasi langsung ke kawasan Kalipasang, Spekta Merbabu, dan Umbul Songo untuk survei lokasi summer course, area pengamatan burung (bird watching), dan potensi pemanfaatan ruang edukatif berbasis alam. Melalui kerja sama strategis ini, FMIPA UNS dan Taman Nasional Gunung Merbabu berharap dapat mewujudkan pengelolaan kawasan konservasi yang lebih inklusif dan berbasis sains, sekaligus memberikan ruang pembelajaran kontekstual bagi generasi muda akademisi. Sinergi ini diharapkan juga menjadi langkah konkret dalam mewujudkan konservasi yang adaptif, partisipatif, dan berkelanjutan. [Humas Fakultas MIPA UNS]

Scroll to Top