Mahasiswa Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta berhasil menjadi Juara I pada ajang Olimpiade Farmasi Indonesia (OLFARNESIA) 2018 yang diadakan pada tanggal 27-28 April di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). OLFARNESIA merupakan olimpiade kefarmasian tingkat nasional di bidang farmasi klinis untuk mahasiswa farmasi di seluruh Indonesia.
Olfarnesia dilaksanakan dengan 4 tahap seleksi. Setelah lolos babak penyisihan, tim mahasiswa Farmasi UNS yang terdiri dari Egita Kirana Janny Gunawan, Agatha Vika Purwaningtyas dan David Sarono Putro berhasil masuk lolos ke babak berikutnya.
Sebagaimana diceritakan oleh Agatha Vika, sebenarnya ada dua tim yang mengikuti olimpiade, yaitu tim UNS 1 dan tim UNS 2. Namun hanya satu tim yang lolos sampai babak semi final.
“Dari dua tim, kebetulan tim kami yang lolos sampai babak final dan keluar sebagai juara pertama,†ujar Agatha senang.
Diceritakan oleh Agatha, untuk lolos sampai babak semifinal saja diperlukan perjuangan yang tidak mudah. Karena pada babak sebelumnya harus lolos seleksi dengan mengerjakan soal dengan sistem Computer Based Test (CBT) dan Patient Counseling Competition (PCC). Pada babak PCC tiap tim yang terdiri dari 3 otang dibagi tiga dimana masing-masing dihadapkan pada permasalahan yang berbeda mulai dari konselin swamedikasi, konseling penggunaan alat dan konseling dengan dokter.
Baru kemudian masuk babak Interprofessional Education (IPE) dimana pada babak ini melakukan visit ke bangsal pasien, untuk kemudian berdiskusi dengan dokter dan perawat. Hasil diskusi dengan dokter dan perawat untuk menentukan terapi kepada pasien. Sehingga diharapkan dihasilkan terapi yang tepat.
Di babak final tim masih diadu lagi pada lomba cerdas cermat dengan dua tim lainnya yang masuk final yaitu tim dari UAD dan UMY. [Mnr]