FMIPA UNS – Pada hari Selasa (2/7/2019) Progam Studi S1 Biologi Universitas Sebelas Maret kembali mengadakan kuliah tamu bertajuk “Life as a seed ecologistâ€. Sebagai narasumber adalah Dr. Siti Nur Hidayati dari Middle Tennessee State University, USA. Kuliah tamu yang dihadiri oleh mahasiswa Biologi bertempat di Ruang Kuliah Gedung C FMIPA.
Lulusan Magister dan Doktor Biologi Kentukcy University ini bercerita suka duka menjadi ahli ekologi biji. Beberapa studi kasus dipaparkan dalam kuliah tamu tersebut, di antaranya pengaruh asap terhadap perkecambahan biji di Australia, negara yang memiliki tingkat kebakaran lahan yang massif. Akibat kebakaran hutan tersebut, ratusan hektar lahan terbakar dan menghabiskan vegetasi di atasnya. Namun uniknya, biji tanaman yang tumbuh di lahan terbakar tersebut malah mampu tumbuh dan berkecambah karena adanya paparan asap kebakaran. Kasus tersebut menjadi dasar penemuan adanya senyawa khusus pada asap yang menyebabkan biji lebih cepat berkecambah yang disebut butenolide, kemudian berubah nama menjadi karrikinolide (Karrik, dalam bahasa Aborigin yang berarti asap).
Pengalaman lain yang dibagikan dalam kuliah tamu tersebut adalah penelitian Dr. Siti Nur Hidayati bersama Profesor Tetsuya Kondo dari Hokaido University tentang perkecambahan Trillium camschatcense di Jepang. Tanaman yang secara alami berkecambah selama 2 tahun ini dipengaruhi oleh kombinasi cahaya dan suhu. Selain itu, Dr. Siti Nur Hidayati juga membagikan pengalamannya memantau pembuatan bank biji terbesar di Asia yang berada di Korea Selatan dan juga meneliti perkembangan biji Sambucus chinensis pada berbagai macam ketinggian di Taiwan serta tentang bunga Rafflesia di Bengkulu. [Ratna/Mnr/MIPA]