Empat Guru Besar Fakultas MIPA UNS Dikukuhkan oleh Rektor

FMIPA UNS – Sebanyak empat orang dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dikukuhkan sebagai Guru Besar oleh Rektor yang berlangsung dalam Sidang Terbuka Senat Akademik UNS, Rabu (27/9/2023) di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS.

Keempat Guru Besar tersebut yaitu pertama Prof. Dr. Ahmad Ainurofiq, S.Si., M.Si., Apt. Beliau dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Teknologi Farmasi, merupakan Guru Besar ke-27 FMIPA dan ke-289 UNS dengan pidato inaugurasi berjudul “Rekayasa Bahan Baku Dalam Memenuhi Kebutuhan Obat yang Berkualitas.”

Kedua Prof. Dr.rer.nat. Atmanto Heru Wibowo, S.Si., M.Si. yang dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Kimia Material Fungsional Maju, merupakan Guru Besar ke-28 FMIPA dan ke-290 UNS dengan pidato inaugurasi berjudul “Peran Material Katalis untuk Mendukung Pemanfaatan Energi Hidrogen di Masa Mendatang.”

Ketiga Prof. Dr. Khoirina Dwi Nugrahaningtyas, S.Si., M.Si. yang dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Kimia Katalis, merupakan Guru Besar ke-29 FMIPA dan ke-291 UNS dengan pidato inaugurasi berjudul “Katalis: Solusi Inovatif Konversi Limbah Menjadi Sumber Energi.”

Keenam Prof. Dr. Yofentina Iriani, S.Si., M.Si. yang dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Fisika Material Feroelektrik, merupakan Guru Besar ke-30 FMIPA dan ke-294 UNS dengan pidato inaugurasi berjudul “Penyampaian Energi Berbasis Material Feroelektrik.”

Keempat Guru Besar Fakultas MIPA UNS, dikukuhkan bersama dengan Prof. Dr. Sri Marmoah, S.Pd., dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta Prof. Ubaidillah, S.T., M.Sc., Ph.D. Fakultas Teknik.

Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum dalam sambutanya mengatakan bahwa tugas berat menanti keenam profeosr baru, karena UNS sangat berharap dengan dikukuhkannya keenam profesor ini menjadi energi kinetik baru yang akan mendorong terus menerus untuk memajukan UNS.

“Tugas berat profesor baru untuk mengembangkan dalam bidang pendidikan, penelitian, publikasi dan riset. Kami terus medorong agar para profesor tidak berhenti untuk mengembangkan diri. Tidak boleh ada profesor di UNS yang hanya nama saja, tidak punya produktivitas,” terang Rektor. [Humas Fakultas MIPA UNS]