Tim Pengabdian FMIPA UNS Hibahkan Alat Pemberi Pakan Ikan Otomatis dan Penjernih Air Bagi Komunitas AMPUH Desa Wonorejo

FMIPA UNS – Komunitas Anak Muda Punya Usaha (AMPUH) yang berada di Desa Wonorejo, Polokarto, Sukoharjo telah terbentuk sejak tahun 2020. Komunitas ini memiliki usaha berupa budidaya ikan dalam bentuk kolam terpal. Terdapat 6 kolam ikan yang tersebar di Desa Wonorejo. Kendala yang dihadapi oleh pelaku budidaya pada saat ini adalah dalam proses pemberian pakan, dimana tidak selalu kontinu dikarenakan kesibukan dari pelaku usaha. Adapun kendala lainnya adalah  kondisi air yang cepat keruh dan kotor.  Dengan adanya kendala ini maka Tim Pengabdian kepada Masyarakat Univeristas Sebelas Maret (UNS) Surakarta yang terdiri dari Dr. Fuad Anwar, M.Si, dan Mohtar Yunianto, M.Si (Fakultas MIPA) serta Fendi Aji Purnomo, M.Eng (Sekolah Vokasi) memberi solusi dengan penyediaan alat untuk pemberian pakan otomatis serta alat skimmer penjernih air.

Proses serah terima alat pemberi pakan otomatis serta penjernih air dilakukan pada hari Kamis (2/6/2022) bertepatan dengan kegiatan panen raya. Alat tersebut diberikan kepada enam peternak ikan disaksikan oleh Kepala Desa Wonorejo, Yusuf Aziz Rahma dan Camat Polokarto.

Menurut Mohtar Yunianto, prinsip kerja alat pemberi pakan otomatis  adalah, alat tersebut dapat di setting secara otomatis baik waktu maupun lama pemberian pakan. Adapun pembersih air terdiri dari 2 alat yaitu skimmer dan vacum drain. Skimmer digunakan unutk memberishkan kotoran pada permukaan kolam sedangkan vacum drain berfungsi menyedot endapan yang ada di dasar kolam.

Harapan dengan di hibahkan alat ini adalah para peternak ikan sudah tidak terkendala dalam pemberian pakan ikan, serta kondisi air yang selalu  jernih sehingga panen raya yang akan dilakukan dalam 3 bulan ke depan hasilnya lebih banyak daripada panen yang dilakukan pada saat ini.

“Kami berharap dengan dihibahkannya alat ini, peternak ikan tidak terkendala lagi dalam pemberian pakan dan dengan kondisi air yang jernih membuat panen raya yang akan datang hasilnya bisa lebih banyak dari sekarang,” pungkas Mohtar. [MnR/MIPA]

Scroll to Top