FMIPA UNS – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menambah guru besar baru bidang Ilmu Nanomaterial.  Beliau adalah Prof. Dr. Eng. Hendri Widiyandari, S.Si., M.Si. dosen pada program studi Fisika yang dikukuhkan sebagai guru besar pada Sidang Senat Akademik Terbuka UNS, Senin (25/9/2023). Pengukuhan Guru Besar tersebut dilakukan secara luring dan daring di Gedung Auditorium GPH Haryo Mataram UNS.

Prof. Hendri Widiyandari, merupakan guru besar ke-26 pada FMIPA dan ke-283 UNS. Beliau dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Fisika Nanoteknologi dengan pidato inagurasi berjudul Nanomaterial: Temuan Masa Kini dan Perspektif Masa Depan.

Pengukuhan Guru Besar Prof. Hendri Widiyandari hari ini (Senin, 25/9/2023) bersamaan dengan pengukuhan lima guru besar yang lain, yaitu Prof. Dr. Mardiyana, M.Si., Prof. Dr. Sarwanto, S.Pd., M.Si., Prof. Sukarmin, S.Pd., M.Si., Ph.D. dan Prof. Dr. E. Muhtar, S.Pd., M.Si., CfrA. keempatnya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan serta Prof. Dr. Yudho Taruno Muryanto, S.H., M.Hum. dari Fakultas Hukum.

Dalam pidato inagurasinya, Hendri memaparkan beberapa peluang di bidang nanomaterial diantaranya adalah di bidang medis, energi, lingkungan dan pangan. Dalam bidang medis misalnya, adalah meningkatkan metode untuk mendeteksi dan mengobati penyakit seperti kanker. Sementara dalam bidang energi, nanomaterial dapat mengubah cara kita menciptakan, menstranmisikan, menyimpan dan mengggunakan energi.

Dalam bidang pangan, struktur nano yang sangat kecil, membuat es krim terlihat dan terasa lebih enak, sementara partikel nano dalam botol plastik menjaga minuman tetap segar. Dalam bidang lingkungan, filter yang terbuat dari nanofiber dapat menghilangkan bekteri, virus, logam berat dan bahan organik dalam air.

“Nanomaterial dan proses yang digunakan dalam produksi nanomaterial harus terjangkau dan mudah diakses, serta bahan baku yang digunakan dalam keseluruhan produksi nanomaterial harus berkelanjutan,” terang Hendri

Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan dikukuhkannya enam guru besar ini menjadikan kekuatan UNS menghadapi persaingan baik ditingkat nasional maupun tingkat global mutu perguruan tinggi mejadi lebih baik.

Rektor juga mengajak agar seluruh guru besar tetap profesional yakni sebagai seorang intelektual yang mempunyai prestasi ilmiah dengan nilai-nilai akademik tertinggi serta memilki kesadaran dan tanggungjawab mendidik secara konsisten.

“Kesadaran ilmiah inilah menjadi kredo dan energi positif bagi seorang guru besar yang senantiasa mengajar, meneliti dan mengembangakan beragam aksi-aksi kegiatan kemasayarakatan di tengah-tengah dinamika maysrakat,” pungkas Rektor. [Humas Fakultas MIPA UNS]